Cara Mentransfer Situs Web di 1C-Bitrix ke Penyedia Hosting Lain
Mentransfer situs web yang dibangun di atas 1C-Bitrix ke penyedia hosting baru melibatkan pemindahan file, basis data, dan konfigurasi ulang pengaturan server. Berikut ini adalah panduan langkah demi langkah untuk mentransfer situs web 1C-Bitrix Anda dengan lancar.
1. Langkah Persiapan
Sebelum memulai transfer, lakukan persiapan ini:
- Cadangkan Situs Web Anda: Buat cadangan lengkap file dan basis data situs web Anda. Hal ini memastikan Anda dapat memulihkan situs jika diperlukan.
- Pilih Penyedia Hosting yang Kompatibel: Pastikan penyedia hosting baru memenuhi persyaratan teknis untuk 1C-Bitrix, termasuk PHP, MySQL (atau basis data lain yang didukung), dan kompatibilitas konfigurasi server.
2. Mengekspor Basis Data
Basis data berisi data penting untuk situs web Anda, seperti konten, informasi pengguna, dan pengaturan.
Langkah 1: Masuk ke phpMyAdmin
Masuk ke phpMyAdmin pada penyedia hosting Anda saat ini.
Langkah 2: Pilih Basis Data Anda
Pada phpMyAdmin, pilih basis data yang terkait dengan situs 1C-Bitrix Anda dari panel sebelah kiri.
Langkah 3: Mengekspor Basis Data
- Klik Ekspor di bagian atas.
- Pilih metode ekspor cepat dan format SQL.
- Klik Pergi untuk mengunduh database sebagai file .sql.
3. Unduh File Situs Web
Gunakan klien FTP, seperti FileZilla, untuk mengunduh file situs web Anda dari server saat ini.
- Hubungkan ke Hosting Anda melalui FTP: Gunakan kredensial FTP Anda untuk terhubung.
- Unduh Semua File: Cari file situs web 1C-Bitrix (biasanya di direktori public_html atau www) dan unduh ke komputer lokal Anda.
4. Unggah File ke Penyedia Hosting Baru
Setelah mengunduh file situs web, sambungkan ke penyedia hosting baru Anda dan unggahlah.
- Sambungkan melalui FTP ke Penyedia Hosting Baru: Masukkan kredensial FTP hosting baru di klien FTP Anda.
- Unggah File: Transfer semua file dari komputer lokal Anda ke direktori hosting baru (misalnya, public_html atau www).
5. Mengimpor Basis Data ke Hosting Baru
Selanjutnya, impor file database .sql ke penyedia hosting yang baru.
Langkah 1: Masuk ke phpMyAdmin di Hosting Baru
Akses phpMyAdmin melalui panel kontrol penyedia hosting baru Anda.
Langkah 2: Membuat Basis Data Baru
- Buka Database di phpMyAdmin.
- Buat basis data baru, atur pengguna, dan tetapkan kata sandi.
Langkah 3: Mengimpor Basis Data
- Pilih basis data baru di phpMyAdmin.
- Klik Impor dan pilih berkas .sql yang telah Anda ekspor sebelumnya.
- Klik Pergi untuk mengimpor database.
6. Memperbarui Konfigurasi Basis Data di 1C-Bitrix
Setelah mentransfer file dan mengimpor database, perbarui file konfigurasi untuk menunjuk ke database baru.
- Cari file dbconn.php di direktori 1C-Bitrix pada server hosting baru. File ini berisi pengaturan koneksi database.
- Buka dbconn.php dengan editor teks dan perbarui detail berikut:
$DBHost = "localhost"; // Database host (usually "localhost")
$DBName = "new_database_name"; // The name of the new database
$DBLogin = "new_database_user"; // The new database username
$DBPassword = "new_database_password"; // The new database password - Simpan dan tutup berkas.
7. Memperbarui Pengaturan DNS Domain
Untuk menyelesaikan transfer, perbarui pengaturan DNS domain Anda agar mengarah ke alamat IP penyedia hosting yang baru.
- Masuk ke panel kontrol pendaftar domain Anda.
- Cari pengaturan DNS dan perbarui catatan A ke alamat IP server hosting yang baru.
- Jika penyedia hosting Anda menyediakan server nama khusus, perbarui Server Nama ke server yang ditentukan oleh host baru.
8. Pengujian dan Pemecahan Masalah
Tunggu hingga 24-48 jam agar perubahan DNS menyebar sepenuhnya. Setelah propagasi:
- Menguji Fungsionalitas Situs Web: Kunjungi situs web Anda dan pastikan semua halaman, formulir, dan fitur berfungsi seperti yang diharapkan.
- Periksa apakah ada tautan yang rusak atau kesalahan: Pastikan jalur file dan koneksi basis data dikonfigurasikan dengan benar untuk menghindari kesalahan.
- Pantau Masalah: Pantau situs web Anda untuk mengetahui adanya masalah dan hubungi dukungan penyedia hosting jika diperlukan.
9. Nonaktifkan Hosting Lama (Opsional)
Setelah Anda memastikan bahwa situs web Anda berfungsi dengan baik pada penyedia hosting baru, Anda dapat membatalkan paket hosting lama jika tidak lagi diperlukan.
Kesimpulan
Mentransfer situs web 1C-Bitrix ke penyedia hosting baru melibatkan pencadangan yang cermat, migrasi basis data, dan pembaruan konfigurasi. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan transisi yang lancar dan meminimalkan waktu henti. Ingatlah untuk menguji situs web Anda secara menyeluruh di server baru untuk memastikan bahwa semuanya berfungsi seperti yang diharapkan.