15%

Alexhost mengabulkan keinginan Anda

Ikuti survei dan memenangkan hadiah

MERRY15
Memulai
31.10.2024

Cara Menginstal dan Mengonfigurasi Redis di Linux

Redis adalah penyimpanan struktur data yang kuat dan berada dalam memori yang digunakan sebagai basis data, cache, dan broker pesan. Dikenal karena kinerja dan fleksibilitasnya, Redis sering digunakan untuk mempercepat aplikasi dengan menyimpan data yang sering diminta. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk menginstal dan mengonfigurasi Redis di sistem Linux.

1. Perbarui Sistem Anda

Sebelum menginstal Redis, pastikan sistem Linux Anda diperbarui:

sudo apt update && sudo apt upgrade

Perintah ini memperbarui daftar paket dan menginstal pembaruan yang tersedia untuk distribusi Linux Anda.

2. Instal Redis

Sebagian besar distribusi Linux menawarkan Redis di repositori paket mereka, menyederhanakan proses instalasi.

Di Ubuntu/Debian

sudo apt install redis-server

Di CentOS/RHEL

Aktifkan repositori EPEL jika perlu, lalu instal Redis:

sudo yum install epel-release
sudo yum install redis

3. Verifikasi Instalasi

Untuk memeriksa apakah Redis terinstal dengan benar, gunakan perintah berikut:

redis-server --version

Perintah ini harus menampilkan versi Redis yang terinstal, mengonfirmasi instalasi yang berhasil.

4. Mulai dan Aktifkan Redis

Setelah instalasi, mulai Redis dan aktifkan agar dimulai saat boot.

Di Ubuntu/Debian

sudo systemctl start redis
sudo systemctl enable redis

Di CentOS/RHEL

sudo systemctl start redis
sudo systemctl enable redis

Untuk memverifikasi bahwa Redis sedang berjalan, gunakan:

sudo systemctl status redis

Anda harus melihat status aktif jika Redis berjalan dengan benar.

5. Konfigurasi Redis

Konfigurasi Redis ditangani dalam file redis.conf, yang biasanya terletak di /etc/redis/redis.conf (Ubuntu/Debian) atau /etc/redis.conf (CentOS/RHEL). Berikut adalah beberapa konfigurasi kunci yang mungkin ingin Anda sesuaikan:

  • Atur Kata Sandi: Untuk keamanan, atur kata sandi dengan menambahkan baris ini ke redis.conf:
    requirepass your_password_here
  • Ikatan Alamat IP: Secara default, Redis hanya mengikat ke 127.0.0.1 untuk alasan keamanan. Jika Anda memerlukan akses jarak jauh, Anda dapat mengikat Redis ke IP lain, tetapi pastikan pengaturan firewall Anda aman:
    bind 127.0.0.1 192.168.1.100
  • Ubah Port: Redis secara default menggunakan port 6379. Jika Anda ingin mengubahnya, temukan baris ini di redis.conf dan sesuaikan sesuai kebutuhan:
    port 6379

Setelah melakukan perubahan konfigurasi, restart Redis untuk menerapkannya:

sudo systemctl restart redis

6. Menguji Instalasi Redis

Untuk mengonfirmasi bahwa Redis berfungsi dengan benar, sambungkan ke Redis menggunakan CLI Redis:

redis-cli

Setelah terhubung, uji fungsionalitas dasar dengan menjalankan perintah berikut:

ping

Redis harus merespons dengan PONG, mengonfirmasi bahwa ia berfungsi.

Anda juga dapat mencoba mengatur dan mengambil nilai:

set mykey "Hello, Redis!"
get mykey

Jika Redis mengembalikan Hello, Redis!, itu berarti basis data menyimpan dan mengambil data dengan benar.

7. Konfigurasi Redis sebagai Layanan Latar Belakang (Opsional)

Jika Anda ingin Redis berjalan di latar belakang, konfigurasikan sebagai daemon:

  • Di redis.conf, atur daemonize ke yes: daemonize yes

Setelah melakukan perubahan ini, restart Redis.

Periksa status layanan Redis:

sudo systemctl status redis

Periksa apakah Redis berjalan di latar belakang:

Anda juga dapat memeriksa daftar proses untuk memverifikasi bahwa Redis sedang berjalan:

ps aux | grep redis

8. Aktifkan Persistensi Redis (Opsional)

Redis menawarkan dua opsi persistensi untuk menyimpan data di disk:

  • RDB (Cadangan Basis Data Redis): Membuat snapshot dari basis data pada interval yang ditentukan.
  • AOF (File Hanya Tambah): Mencatat setiap operasi tulis, membuat log hanya tambah.

Di redis.conf, konfigurasikan opsi ini:

# To enable RDB persistence
save 900 1
save 300 10
save 60 10000  # To enable AOF persistence
appendonly yes

Pengaturan persistensi memungkinkan Redis untuk memulihkan data jika terjadi restart atau crash.

9. Mengamankan Redis

Untuk mengamankan Redis, pertimbangkan praktik terbaik berikut:

  • Aktifkan Autentikasi Kata Sandi: Atur kata sandi di redis.conf seperti yang dijelaskan sebelumnya.
  • Batasi Akses Jarak Jauh: Hanya izinkan akses Redis dari alamat IP tepercaya atau batasi ke localhost jika tidak diperlukan secara eksternal.
  • Atur Firewall: Konfigurasikan aturan firewall untuk mengizinkan akses hanya dari klien yang berwenang.

10. Menggunakan Redis dengan Aplikasi

Redis sekarang dapat diintegrasikan dengan aplikasi Anda untuk menangani tugas seperti caching dan penyimpanan data. Perpustakaan dan plugin tersedia untuk bahasa seperti Python, PHP, dan Node.js, membuat integrasi Redis sederhana untuk sebagian besar tumpukan pengembangan.

Kesimpulan

Menginstal dan mengonfigurasi Redis di Linux adalah proses yang sederhana yang dapat secara signifikan meningkatkan kinerja aplikasi. Dengan Redis yang sudah berjalan, Anda dapat mulai memanfaatkan kecepatan dan fleksibilitasnya dalam proyek Anda.

15%

Alexhost mengabulkan keinginan Anda

Ikuti survei dan memenangkan hadiah

MERRY15
Memulai