Cara Menghubungkan ke Server melalui FTP dan Memulai
File Transfer Protocol (FTP) adalah protokol jaringan standar yang digunakan untuk mentransfer file antara klien dan server melalui jaringan. Apakah Anda mengelola situs web, mengunggah file, atau mengonfigurasi server, mengetahui cara terhubung ke server melalui FTP sangat penting. Dalam artikel ini, kami akan memandu Anda melalui proses menghubungkan ke server FTP dan cara mulai bekerja dengan efisien.
Langkah 1: Pilih Klien FTP
Untuk terhubung ke server FTP, Anda memerlukan klien FTP. Klien FTP adalah aplikasi perangkat lunak yang memungkinkan Anda mengakses file di server jarak jauh. Beberapa klien FTP yang paling populer adalah:
- FileZilla: Salah satu klien FTP yang paling umum digunakan, tersedia untuk Windows, macOS, dan Linux.
- WinSCP: Klien FTP, SFTP, dan SCP yang kuat terutama untuk pengguna Windows.
- Cyberduck: Klien FTP yang ramah pengguna untuk macOS dan Windows.
Pilih klien FTP berdasarkan sistem operasi Anda dan unduh dari situs web resmi.
Langkah 2: Kumpulkan Kredensial Server FTP
Sebelum terhubung ke server, Anda akan memerlukan kredensial berikut:
- Host (atau IP Server): Alamat server, yang bisa berupa nama domain (misalnya, ftp.yourdomain.com) atau alamat IP.
- Nama Pengguna: Nama pengguna akun FTP Anda, biasanya diberikan oleh penyedia hosting Anda.
- Kata Sandi: Kata sandi yang terkait dengan akun FTP Anda.
- Port: Port FTP default adalah 21. Jika Anda menggunakan koneksi FTP yang aman (SFTP atau FTPS), port mungkin berbeda (biasanya 22 untuk SFTP).
Jika Anda tidak memiliki kredensial ini, Anda biasanya dapat menemukannya di panel kontrol akun hosting Anda atau memintanya dari penyedia hosting Anda.
Langkah 3: Buka Klien FTP dan Masukkan Kredensial Anda
Setelah Anda menginstal klien FTP, buka program dan cari opsi untuk terhubung ke server baru. Ini biasanya disebut sebagai “Koneksi Baru” atau “Manajer Situs.”
- Host: Masukkan alamat atau IP server.
- Port: Masukkan nomor port (biasanya 21 untuk FTP atau 22 untuk SFTP).
- Nama Pengguna: Masukkan nama pengguna akun FTP.
- Kata Sandi: Masukkan kata sandi yang sesuai.
Banyak klien FTP juga menyediakan opsi untuk menyimpan kredensial Anda untuk penggunaan di masa mendatang, yang dapat menghemat waktu jika Anda sering terhubung ke server yang sama.
Langkah 4: Terhubung ke Server
Setelah memasukkan kredensial Anda, klik tombol “Terhubung”. Klien FTP akan mencoba untuk membangun koneksi dengan server.
- Koneksi Berhasil: Jika kredensial benar, Anda akan melihat struktur direktori server di klien FTP. Sisi kiri jendela biasanya menunjukkan file lokal Anda, sementara sisi kanan menampilkan file dan folder di server.
- Masalah Koneksi: Jika Anda mengalami masalah saat terhubung, periksa kembali kredensial, alamat host, dan nomor port Anda. Juga, pastikan bahwa koneksi internet Anda stabil dan bahwa layanan FTP penyedia hosting Anda aktif.
Langkah 5: Menavigasi Server
Setelah terhubung, Anda dapat menavigasi melalui sistem file server menggunakan antarmuka klien FTP. Sebagian besar klien bekerja mirip dengan penjelajah file di komputer Anda, memungkinkan Anda untuk:
- Menjelajahi folder dan subdirektori.
- Mengunggah, mengunduh, atau menghapus file.
- Membuat direktori baru atau mengganti nama yang sudah ada.
Langkah 6: Mengunggah File ke Server
Untuk mengunggah file ke server:
- Pilih file atau folder dari komputer lokal Anda (biasanya di panel kiri klien FTP).
- Seret dan jatuhkan mereka ke direktori yang diinginkan di server (panel kanan).
- Atau, klik kanan pada file dan pilih opsi “Unggah”.
Setelah diunggah, Anda dapat memeriksa sistem file server untuk memastikan semuanya ditransfer dengan benar.
Langkah 7: Mengunduh File dari Server
Untuk mengunduh file dari server:
- Navigasikan ke file atau folder yang ingin Anda unduh di panel kanan (sisi server).
- Klik kanan pada file atau folder dan pilih “Unduh,” atau seret dan jatuhkan ke direktori lokal di komputer Anda.
Langkah 8: Mengelola File dan Direktori
Klien FTP menawarkan kemampuan untuk mengelola file di server. Anda dapat:
- Mengganti Nama: Klik kanan pada file dan pilih “Ganti Nama.”
- Menghapus: Pilih file atau folder, klik kanan, dan pilih “Hapus.”
- Memindahkan File: Seret dan jatuhkan file antara direktori yang berbeda.
- Mengubah Izin File: Di beberapa klien FTP, Anda juga dapat menyesuaikan izin file, yang mengontrol siapa yang dapat membaca, menulis, atau mengeksekusi file. Ini sangat penting untuk mengelola situs web.
Langkah 9: Tutup Koneksi
Ketika Anda selesai bekerja dengan server, adalah praktik yang baik untuk memutuskan sambungan. Di sebagian besar klien FTP, Anda dapat menemukan opsi “Putuskan Koneksi” di bawah menu “File” atau sebagai tombol di toolbar.
Kesimpulan
Menghubungkan ke server melalui FTP adalah proses yang sederhana yang memerlukan alat dan kredensial yang tepat. Setelah terhubung, Anda dapat dengan mudah mengunggah, mengunduh, dan mengelola file di server Anda. Apakah Anda memelihara situs web atau menangani transfer file, menguasai FTP adalah keterampilan berharga bagi setiap administrator server atau pengembang web. Selamat mentransfer file!
