Cara Mengonfigurasi Grup Pengguna Desktop Jarak Jauh Windows
Apa yang dimaksud dengan Grup Pengguna Desktop Jarak Jauh?
Grup Pengguna Desktop Jarak Jauh adalah grup bawaan di Windows yang memberikan izin yang diperlukan kepada anggotanya untuk menyambung ke komputer melalui Protokol Desktop Jarak Jauh (RDP). Secara default, hanya anggota grup Administrator yang dapat mengakses komputer dari jarak jauh. Namun, Anda dapat menambahkan pengguna ke Grup Pengguna Desktop Jarak Jauh untuk memberi mereka akses jarak jauh tanpa memberikan hak administratif penuh.
Prasyarat
Sebelum memulai, pastikan Anda telah memiliki:
- Akses administratif ke komputer yang ingin Anda konfigurasi.
- Nama-nama pengguna yang ingin Anda tambahkan ke Grup Pengguna Desktop Jarak Jauh.
Langkah-langkah untuk Mengkonfigurasi Grup Pengguna Desktop Jarak Jauh
Langkah 1: Aktifkan Desktop Jarak Jauh
Sebelum mengonfigurasi akses pengguna, pastikan Remote Desktop diaktifkan di mesin target.
- Buka Properti Sistem:
- Klik kanan pada This PC atau My Computer di desktop atau di File Explorer.
- Pilih Properties (Properti).
- Akses Remote Settings (Pengaturan Jarak Jauh):
- Klik Pengaturan jarak jauh di panel sebelah kiri.
- Aktifkan Remote Desktop:
- Pada dialog System Properties, di bawah tab Remote, pilih Izinkan koneksi jarak jauh ke komputer ini.
- Secara opsional, hapus centang pada kotak Izinkan koneksi hanya dari komputer yang menjalankan Desktop Jarak Jauh dengan Otentikasi Tingkat Jaringan jika Anda ingin mengizinkan klien yang lebih lama.
- Terapkan perubahan:
- Klik Terapkan dan kemudian OK.
Langkah 2: Menambahkan Pengguna ke Grup Pengguna Desktop Jarak Jauh
Setelah Remote Desktop diaktifkan, Anda dapat menambahkan pengguna ke Grup Pengguna Remote Desktop.
- Buka Manajemen Komputer:
- Klik kanan pada tombol Start dan pilih Computer Management.
- Atau, Anda dapat menekan Windows R , ketik, lalu tekan Enter.
compmgmt.msc
- Arahkan ke Pengguna dan Grup Lokal:
- Di panel kiri, perluas Pengguna dan Grup Lokal, lalu pilih Grup.
- Cari Grup Pengguna Desktop Jarak Jauh:
- Klik dua kali pada Pengguna Desktop Jarak Jauh di panel tengah. Ini akan membuka jendela properti untuk grup tersebut.
- Tambahkan Pengguna:
- Pada jendela Properti Pengguna Desktop Jarak Jauh, klik tombol Tambah.
- Pada dialog “Select Users”, masukkan nama pengguna yang ingin Anda tambahkan. Anda juga dapat mengklik Advanced untuk mencari pengguna.
- Setelah memasukkan nama pengguna, klik OK untuk menambahkannya ke grup.
- Tutup Jendela Properti Grup:
- Setelah menambahkan pengguna, klik OK untuk menutup jendela Remote Desktop Users Properties.
Langkah 3: Verifikasi Akses Pengguna
Setelah mengonfigurasi pengguna, sebaiknya Anda memverifikasi bahwa mereka dapat terhubung melalui Remote Desktop.
- Masuk sebagai Pengguna: Minta pengguna masuk ke akun mereka dan mencoba menyambungkan ke mesin target menggunakan Remote Desktop.
- Menggunakan Sambungan Desktop Jarak Jauh:
- Tekan Windows R , ketik, dan tekan Enter untuk membuka Remote Desktop Connection.
mstsc
- Masukkan alamat IP atau nama host komputer yang ingin Anda sambungkan, lalu klik Hubungkan.
- Pengguna harus memasukkan kredensial mereka saat diminta. Jika dikonfigurasi dengan benar, mereka seharusnya berhasil tersambung ke mesin jarak jauh.
- Tekan Windows R , ketik
Langkah 4: Mengelola dan Menghapus Pengguna
Jika Anda perlu menghapus pengguna atau mengelola akses di kemudian hari, ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka Manajemen Komputer seperti yang dijelaskan sebelumnya.
- Arahkan ke Pengguna dan Grup Lokal, lalu pilih Grup.
- Buka Grup Pengguna Desktop Jarak Jauh:
- Klik dua kali pada Pengguna Desktop Jarak Jauh.
- Hapus Pengguna:
- Pada jendela Properties, pilih pengguna yang ingin Anda hapus dan klik Remove.
- Klik OK untuk menerapkan perubahan.
Kesimpulan
Mengonfigurasi Grup Pengguna Desktop Jarak Jauh Windows sangat penting untuk mengelola akses jarak jauh ke komputer Anda dengan aman. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda bisa dengan mudah memberikan kemampuan kepada pengguna tertentu untuk terhubung dari jarak jauh tanpa memberikan hak administratif penuh kepada mereka. Meninjau dan memperbarui akses pengguna secara teratur adalah praktik yang baik untuk memastikan keamanan sistem Anda. Dengan pengaturan yang benar, Remote Desktop dapat menjadi alat yang berharga untuk manajemen dan dukungan jarak jauh.