Kesalahan: “Situs Memiliki Terlalu Banyak Pengalihan”
Navigasi masalah situs web seperti kesalahan pengalihan menjadi mudah dengan mitra hosting yang andal. Solusi Hosting Web AlexHost memastikan konfigurasi situs Anda dioptimalkan untuk kinerja dan stabilitas. Dengan alat yang kuat, dukungan ahli, dan infrastruktur yang andal, AlexHost membantu Anda memecahkan masalah dan menyelesaikan isu seperti kesalahan “Terlalu Banyak Pengalihan” dengan cepat dan efisien, menjaga situs Anda tetap dapat diakses dan aman.
Kesalahan “Terlalu Banyak Pengalihan”, juga dikenal sebagai loop pengalihan, adalah masalah umum dalam penjelajahan web. Kesalahan ini terjadi ketika sebuah situs web terjebak dalam loop pengalihan HTTP, di mana satu URL terus-menerus mengalihkan ke yang lain, menyebabkan browser akhirnya berhenti memuat. Berikut adalah panduan untuk memahami, memecahkan masalah, dan memperbaiki kesalahan ini.
1. Apa Penyebab Kesalahan “Terlalu Banyak Pengalihan”?
Kesalahan ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, sering kali karena konfigurasi server, pengaturan dalam platform situs web, atau bahkan masalah caching browser. Penyebab umum meliputi:
- Pengalihan yang Salah Konfigurasi: Misalnya, mengalihkan domain.com ke www.domain.com sambil juga mengalihkan www.domain.com kembali ke domain.com dapat menciptakan loop.
- Masalah Pengalihan HTTP ke HTTPS: Jika pengalihan HTTP ke HTTPS diatur dengan tidak benar, itu dapat berputar antara versi HTTP dan HTTPS dari situs.
- Konflik Cookies dan Cache: Cookies lama atau data yang di-cache kadang-kadang dapat menyebabkan browser salah menafsirkan pengalihan.
- Pengaturan CMS (misalnya, WordPress): Pengaturan URL situs yang tidak benar atau plugin dapat menyebabkan loop, terutama dengan sistem manajemen konten (CMS) seperti WordPress.
2. Memperbaiki Kesalahan “Terlalu Banyak Pengalihan”
Ada beberapa metode untuk memperbaiki kesalahan ini. Mulailah dengan mengikuti langkah-langkah ini:
Metode 1: Hapus Cache dan Cookies Browser
Data yang di-cache atau cookies lama dapat mengganggu pengalihan. Menghapus cache dan cookies browser Anda sering kali merupakan perbaikan yang paling sederhana.
- Di Chrome: Pergi ke Pengaturan > Privasi dan Keamanan > Hapus data penjelajahan.
- Di Firefox: Pergi ke Pengaturan > Privasi & Keamanan > Cookies dan Data Situs > Hapus Data.
Setelah menghapus cache dan cookies Anda, muat ulang halaman untuk melihat apakah kesalahan masih ada.
Metode 2: Periksa Pengaturan URL Situs (Untuk Platform CMS)
Jika Anda menggunakan CMS seperti WordPress, pengaturan URL yang tidak benar dapat menyebabkan loop pengalihan.
- Di WordPress: Pergi ke Pengaturan > Umum dan verifikasi kolom Alamat WordPress (URL) dan Alamat Situs (URL). Pastikan kedua URL konsisten (misalnya, keduanya menggunakan https://www atau tidak ada yang menggunakannya).
Jika Anda tidak dapat mengakses dasbor admin WordPress karena kesalahan, ubah pengaturan ini di file wp-config.php:
define('WP_HOME', 'https://www.example.com');define('WP_SITEURL', 'https://www.example.com');Ganti https://www.example.com dengan domain Anda yang sebenarnya.
Metode 3: Nonaktifkan Plugin Sementara (Untuk Pengguna WordPress atau CMS)
Beberapa plugin, terutama plugin SEO, caching, atau keamanan, dapat menyebabkan konflik pengalihan. Menonaktifkan sementara dapat membantu mengidentifikasi masalah.
- Ganti nama folder plugin di wp-content/plugins melalui FTP untuk menonaktifkan semua plugin sementara. Jika ini menyelesaikan masalah, aktifkan kembali plugin satu per satu untuk mengidentifikasi plugin yang bermasalah.
Metode 4: Periksa File .htaccess untuk Loop Pengalihan
Jika Anda menggunakan server Apache, file .htaccess Anda mungkin berisi aturan pengalihan yang bertentangan atau looping.
- Akses file .htaccess di direktori root situs web Anda. Cari aturan pengalihan, terutama yang melibatkan RewriteCond dan RewriteRule.
- Pastikan tidak ada aturan yang bertentangan, seperti pengalihan berulang antara domain.com dan www.domain.com.
Contoh pengaturan pengalihan .htaccess yang umum untuk HTTPS dan www:
RewriteEngine On
# Redirect HTTP to HTTPS
RewriteCond %{HTTPS} off
RewriteRule ^(.*)$ https://%{HTTP_HOST}%{REQUEST_URI} [L,R=301]
# Redirect non-www to www
RewriteCond %{HTTP_HOST} ^example.com [NC]
RewriteRule ^(.*)$ https://www.example.com/$1 [L,R=301]Pastikan bahwa pengalihan konsisten dan tidak mengarah kembali dan forth antara URL.
Metode 5: Periksa Pengalihan Tingkat Server
Beberapa penyedia hosting memungkinkan Anda untuk mengatur pengalihan dari panel kontrol mereka. Jika beberapa pengalihan diatur di tingkat server, mereka mungkin bertentangan dengan pengalihan situs web.
- Masuk ke panel kontrol hosting Anda dan cari pengaturan pengalihan.
- Hapus pengalihan yang tidak perlu yang mungkin menyebabkan loop.
3. Memverifikasi Solusi
Setelah melakukan perubahan, hapus cache browser Anda sekali lagi dan muat ulang situs. Anda juga dapat menggunakan alat online seperti Redirect Checker untuk memverifikasi bahwa pengalihan berfungsi dengan benar tanpa looping.
4. Mencegah Masalah Pengalihan di Masa Depan
- Gunakan URL yang Konsisten: Putuskan apakah akan menggunakan www atau non-www dan apakah akan menggunakan HTTPS. Pastikan semua pengalihan mengarah ke satu versi yang konsisten.
- Batasi Rantai Pengalihan: Hindari rantai pengalihan yang berlebihan, karena dapat memperlambat situs Anda dan mungkin menyebabkan loop.
- Uji Perubahan: Jika Anda menerapkan pengalihan baru atau beralih ke HTTPS, uji secara menyeluruh untuk menghindari masalah konfigurasi.
Kesimpulan
Kesalahan “Terlalu Banyak Pengalihan” biasanya disebabkan oleh pengalihan yang salah konfigurasi atau konflik URL. Dengan mengikuti langkah-langkah pemecahan masalah yang dijelaskan di atas, Anda dapat mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah pengalihan serta mencegahnya terjadi di masa depan.
